1. Monumen Yonaguni di Laut Jepang
Di lepas pantai timur pulau Yonaguni, ujung selatan kepulauan Ryukyu, terdapat salah satu misteri bawah laut yang paling menarik dan kontroversial bernama Monumen Yonaguni.
Struktur bangunan ini ditemukan pada tahun 1986 oleh penyelam Jepang bernama Kihachiro aratake dan telah menjadi subjek perdebatan serta penelitian karena bentuk dan ukurannya yang mencolok.
Monumen ini memiliki struktur yang membentang sekitar 150 meter panjangnya dan 50 meter lebarnya, dengan beberapa bagian menonjol keluar dari dasar laut seperti batuan yang membentuk
beberapa tingkat dan jalan setapak.
Ada teori yang mengatakan bahwa struktur ini adalah karya buatan manusia yang berasal dari zaman kuno, sementara ilmuwan sendiri berpendapat struktur ini terbentuk akibat aktivitas tektonik dan erosi yang berlangsung selama ribuan tahun.
2. Suara Janggal di Samudra
Suara “Bloop” pertama kali terekam oleh jaringan hidrofon yang di gunakan oleh National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA) pada tahun 1997 di daerah barat pantai selatan Chili.
Suara ini memiliki frekuensi yang sangat rendah, berada di bawah 20 Hertz dan terdeteksi pada jarak ribuan kilometer dari sumbernya.
Amplitudo suara ini sangat kuat, sehingga sistem pemantauan dapat menangkap dan merekamnya dengan jelas meskipun jaraknya sangat jauh.
Namun pada tahun 2011, Robert Dziak dari Lab Lingkungan Kelautan Pasifik NOAA, dalam keputusan resminya mengungkapkan bahwa suara janggal diakibatkan oleh retaknya lapisan es saat pecah dari gletser Antartika sehingga terjadi gempa es
3. Empat Kapal Selam Hilangn Bersamaan di Tahun 1968
Pada tahun 1968 terjadi Perang Dingin antara Amerika Serikat dan Uni Soviet. Dalam suasana ketegangan ini, 4 kapal selam militer yang berasal dari angkatan laut yang berbeda, menghilang secara bersamaan di berbagai lokasi laut di seluruh dunia.
Keempat kapal selam yang hilang tersebut antara lain USS Scorpion (SSN – 589), K – 8, K – 219, dan K – 270. Salah satu teori yang paling umum dari hilangnya kapal-kapal selam tersebut adalah karena kecelakaan teknis
4. Struktur Aneh di Laut Baltik
Di kedalaman sekitar 92 meter di Laut Baltik, dekat pulau Öland di Swedia, terdapat penemuan misteri bawah laut yang terjadi pada Juni 2011
Penemuan ini di temukan oleh sebuah tim penyelam Swedia dari perusahaan Ocean X yang menggunakan sonar untuk memetakan dasar laut.
Struktur ini terdekteksi berbentuk lingkaran dengan diameter sekitar 60 meter. Gambar-gambar sonar menunjukkan struktur ini mirip dengan “piring terbang” dari luar angkasa.
Fenomena ini di jelaskan oleh ahli geologi yang mengatakan bahwa struktur ini merupakan sisa dari gletser yang bergerak selama Zaman Es dan mengukir sebagian besar Laut Baltik. Ini berarti, penemuan struktur tersebut tidaklah lebih dari endapan glasial.
Namun salah satu dari tim penemuan itu menyangkal penjelasan tersebut. Mereka berpendapat bahwa saat itu peralatan listrik mati secara misterius kala mereka mendekati gundukan tersebut.
Hingga kini, belum ada penjelasan memuaskan mengenai struktur aneh di Laut Baltik tersebut sehingga masih menjadi misteri.
5. Monter Gurita Kraken
Mitos tentang Kraken berasal dari tradisi Nordik dan Skandinavia, dimana makhluk raksasa ini sering di gambarkan sebagai monster laut yang menakutkan.
Monster ini di anggap sebagai makhluk yang bisa meneggelamkan kapal dan mengangkat awak kapal kedalaman laut.
Deskripsi Kraken dalam teks kuno sering kali menggambarkannya sebagai gurita atau cumi cumi raksasa dengan ukuran yang sangat besar.
Salah tsatu sumber awal tentang Kraken dapat ditemukan dalam karya tulis oleh Francesco Negri, seorang penulis Italia yang bepergian ke Skandinavia pada abad ke – 17.
Sumber Berita: https://thegazettengr.com
Tinggalkan Balasan