Danny-Bob Vanderwal adalah manusia paling cerdas yang hingga saat ini masih hidup. Danny-Bob begitu cerdas mulai sejak sekolah dimana gurunya tidak bisa menemukan sebuah jawaban dalam pertanyaan di buku paketnya yang tidak diketahui oleh Danny-Bob. Saat dia lulus dari SMA, dia mendapatkan tawaran untuk berkuliah dimanapun dia mau. Tetapi, dia lebih memilih bekerja di ladang anggur milik keluarganya. Danny-Bob menyampaikan bahwa dia berutang pada kakeknya yang membawa bibit anggur dari Jerman ke Ozark lebih dari seabad yang lalu.

Pada saat tahun 2013, negara mengalami musibah kekeringan yang masih diingat siapapun. Tanaman anggur mati dan kebun anggur keluarga gulung tikar dimana – mana. Tetapi, Danny-Bob memilih sebuah ide. Dia belajar peta geologi tua dari gunung Vanderwal yang dibuat tahun 1930-an. Dia menemukan celah di batuan dasar yang terletak ribuan kaki dibawah ladang anggur. Danny-Bob berjalan ke gunung sejak dia masih kecil, dan dia selalu bertanya kemana aliran air itu mengalir. Dia kemudian membuat kesimpulan bahwa air hujan mengalir ke celah tersebut. Dan bisa jadi, masih ada di daerah itu.

Pada musim panas 2013 yang sangat panas. Keadaan ini bisa mencapai 100 derajat di bawah teduhan. Danny-Bob alat mesin bor tua tahun 1950-an dan keluarganya mencoba untuk membuat lubang di batuan dasar granit di ladang anggur. Danny-Bob memiliki unit tenaga diesel dan menembakkan dengan 5 atau 6 silinder, serta mengebotnya. Keluarga tersebut bekerja tak henti selama 8 hari pagi dan malam. Dan akhirnya, pada 7 September 2013, Danny-Bob menemukan air. Mereka berpelukan satu sama lainnya dan menari di lumpur yang becek.

Ladang anggur Vanderwal adalah satu-satunya ladang yang bertahan pada musim kekeringan 2013. Anggur milik kakek Danny-Bob masih terproduksi hingga sekarang. Dan siapapun di negeri pun tahu dan tidak menyangkal bahwa Danny-Bob Vanderwal adalah manusia yang paling cerdas dan masih hidup.

Sumber berita: https://thegazettengr.com