Gunung Lico, sebuah gunung di Mozambik Utara, Afrika, memiliki ketinggian 1100 meter dengan tebing terjal setinggi 700 meter. Hal ini membuat Gunung Lico sangat sulit didaki oleh manusia. Siapa yang mau mendaki sebuah gunung dengan ketinggian 1100 meter jika kamu bisa mendaki gunung yang lebih tinggi namun lebih mudah dibandingkan Gunung Lico?
Gunung Lico mendukung tumbuhnya hutan hujan tua pada puncaknya:
Hutan itu sebenarnya pernah tersentuh oleh manusia. Pada tahun 2018 sebuah tim yang terdiri dari peneliti dan pendaki gunung yang jago mengunjungi hutan (terdeteksi oleh Google Earth untuk perkembangan sains) untuk eksplorasi*. Mereka menemukan binatang kecil yang sejauh ini mungkin atau tidak diketahui oleh sains (termasuk sebuah spesies kupu-kupu yang baru). Anehnya, mereka melihat pot tanah liat misterius di dekat sungai kecil yang terletak di puncak gunung dan mereka berasumsi kalau pot tersebut ditempatkan di sana untuk upacara keagamaan. Persepsi paling meyakinkan dari semua berita yang ada tentang hutan hujan Gunung Lico yaitu hutan ini tidak tersentuh, tidak dapat diakses, dan untungnya tidak diganggu dalam waktu yang sangat lama [oleh manusia].
*Untuk informasi lebih lanjut dan foto dari Ekspedisi Gunung Lico dan eskplorasinya:
Catatan Penerjemah: Saya akan menambahkan beberapa foto untuk menunjukkan betapa hebatnya Gunung Lico:
Gunung Lico dari kejauhan.
Lebatnya hutan dari Gunung Lico jika difoto dari udara.
Butuh perjuangan untuk sampai ke puncak gunung.
Beginilah kondisi hutan Gunung Lico.
Bunglon species baru yang ditemukan di Gunung Lico.
Spesies kodok, breviceps, ditemukan di Gunung Lico.
Pot misterius yang ditemukan di hutan hujan Gunung Lico.
Dokumentasi dari National Geographic tentang Ekspedisi Gunung Lico.
Tinggalkan Balasan