Padang Pariaman – Seorang remaja bernama Nia Kurnia Sari (18) warga Korong Pasa Surau, Nagari Guguak, Kecamatan 2×11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman dilaporkan hilang.

Nia merupakan pedagang goreng asongan. Berdasarkan keterangan pihak keluarga, Nia berangkat jualan gorengan keliling setiap hari mulai pukul 16.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB.

Saat berangkat jualan terakhir kali pada Jumat (6/9) korban memakai baju kaos oblong warna hitam dan celana juga warna hitam. Hingga Jumat malam pukul 20.00 WIB korban tak kunjung pulang.

Pihak keluarga bersama warga setempat melakukan pencarian hingga Sabtu dini hari pukul 02.00 WIB. Namun korban tak kunjung ditemukan dan dinyatakan hilang.

BPBD Padang Pariaman menyampaikan bahwa saat pencarian tersebut pihak keluarga menemukan jilbab dan jualan korban di semak-semak pinggir jalan.

Sumbarkita juga menerima foto lokasi penemuan gorengan yang dijual korban. Foto itu memperlihatkan gorengan milik korban berserakan di tanah bersama wadah jualan dan saos sambal.

Rumput dan tumbuhan di sekitar lokasi terlihat acak-acakan.

BPBD Padang Pariaman telah melakukan pencarian korban pada Sabtu pagi hingga malam. Pencarian dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari BPBD, Pemerintah Nagari, TNI Polri, warga setempat dan pihak lainnya. Hingga Sabtu malam Nia belum berhasil ditemukan.

“Survivor belum ditemukan,” sebut BPBD Padang Pariaman.

Pagi ini tim gabungan kembali melakukan pencarian korban.

NOTE POSTINGAN INI AKAN DI UPDATE UNTUK JIKA KORBAN SUDAH DITEMUKAN

Padang, Berita Terkini Hari Ini, Bersatu Menginspirasi – BeritaSatu.com – Gadis bernama Nia Kurnia Sari (18) warga Korong Pasar Surau, Nagari Guguak, Kecamatan 2×11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman yang dilaporkan hilang seusai membantu keluarga menjajakan gorengan akhirnya ditemukan meninggal dunia.

Informasi yang diterima menyebutkan, korban ditemukan meninggal dalam kondisi terkubur di hutan kawasan setempat. Menurut warga yang ikut mencari Safil, korban ditemukan atas laporan anak-anak yang sedang bermain di lokasi penemuan mayat tersebut.

“Diduga mayat Nia Kurnia Sari gadis yang dilaporkan hilang beberapa hari kemarin telah ditemukan sore ini dengan keadaan meninggal dunia,” ungkap warga, Safil.

Ia menyebut, korban meninggal diduga dibunuh lalu dikubur. “Korban ditemukan dengan posisi terkubur di dalam tanah,” ujarnya.

Namun, Safil belum dapat memastikan motif lengkap terkait penemuan korban. Sementara polisi sedang melakukan penyelidikan lebih dalam terkait hal itu, karena autopsi akan di lakukan Senin (9/9/2024).

Sebelumnya, korban dilaporkan hilang pada Jumat (6/9/2024) malam. Nia biasanya berangkat jualan gorengan keliling setiap hari mulai pukul 16.00 WIB hingga pukul 18.00 WIB.

Saat berangkat berjualan terakhir kali pada Jumat, korban memakai baju kaos oblong warna hitam dan celana juga warna hitam. Hingga Jumat (6/10/2024) malam pukul 20.00 WIB korban tak kunjung pulang.

Pihak keluarga bersama warga setempat melakukan pencarian hingga Sabtu (7/9/2024) dini hari pukul 02.00 WIB. Namun, korban tak kunjung ditemukan dan dinyatakan hilang.

Pencarian kemudian dilakukan oleh tim gabungan sejak Sabtu pagi hingga malam dan dilanjutkan pada Minggu (8/9/2024) pagi. Jenazah Nia kemudian ditemukan tewas dalam kondisi terkubur.